Walikota dan Wakil Walikota Bandung Jelaskan Pentingnya Pendidikan dalam Membangun Generasi

1 month ago 26

BANDUNG — Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar) dikenal sebagai salah satu pusat pendidikan di Indonesia. Karena itu, visi “Bandung Utama” salah satunya menitikberatkan pada pengembangan sumber daya manusia (SDM), demikian disampaikan oleh Walikota Bandung, Muhamad Farhan.

Lebih lanjut dikatakan Farhan, bahwa melalui sistem pendidikan yang berkualitas dan berbudaya, sehingga Bandung tidak kalah dengan kota-kota lain. Ia pun menekankan pentingnya pendidikan dalam membangun generasi yang amanah dan berkarakter.

“Kota Bandung itu punya perguruan tinggi terbaik di Indonesia, tentu saja harus ditopang oleh sistem pendidikan yang kuat,” ujarnya, kutip laman Pemprov Jabar, Senin (24/2/2025).

Farhan menyebut, pendidikan di Kota Bandung tidak hanya fokus pada aspek akademis, tetapi juga pembentukan karakter yang berbudaya. Ia percaya karakter pendidikan akan melahirkan SDM yang memiliki semangat amanah dalam bekerja, baik di sektor swasta maupun publik.

“Kami adalah putra-putri hasil didikan Kota Bandung. Dengan sistem pendidikan terbaik, insya Allah Kota Bandung akan terus melahirkan pemimpin dan pengelola yang amanah,” ucapnya

Lebih lanjut dia menyampaikan, bahwa dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, Pemda Kota Bandung memastikan, SD dan SMP yang berada di bawah kewenangan Pemda Kota Bandung, akan dikelola dengan baik dan kesempatan yang sama kepada seluruh warga.

Sedangkan pada tingkat SMA, Pemkot Bandung akan bekerja sama dengan pemerintah provinsi yang memiliki wewenang di tingkat tersebut. Kementerian Agama juga menjadi mitra penting dalam pengelolaan sekolah berbasis agama seperti madrasah dan pesantren.

Menurutnya, guna mewujudkan ekosistem pendidikan yang lebih baik, Pemkot Bandung tengah merintis kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi untuk melakukan penelitian dan penerapan kebijakan berbasis data.

“Keberadaan perguruan tinggi di Kota Bandung harus memberi dampak luar biasa, baik dalam pendidikan, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, Farhan juga menegaskan bahwa isu bullying harus diberantas dengan cara yang tepat. “Budaya kekerasan harus dihentikan. Kekerasan bukan solusi, justru menambah masalah,” tegasnya.

“Sekolah harus menjadi garda terdepan dalam pencegahan dini di semua bidang. Oleh karena itu, Pemda Kota Bandung akan terus bekerja sama dengan sekolah mulai dari PAUD, SD, SMP, hingga SMA,” kata Farhan, menambahkan.

Kemudian, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin juga mengungkapkan, bahwa seorang pemimpin harus memiliki delapan karakter kepemimpinan yang sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW, salah satunya adalah Amanah.

Erwin menjelaskan bahwa empat sifat dasar yang harus dimiliki seorang pemimpin adalah Fathonah (cerdas), Shiddiq (jujur), Amanah (dapat dipercaya), dan Tabligh (menyampaikan kebenaran).

Fathonah (Cerdas), seorang pemimpin harus memiliki kecerdasan dalam mengambil keputusan dan menjalankan amanah. Shiddiq (Jujur), kejujuran dalam ucapan dan tindakan menjadi prinsip utama kepemimpinan.

Amanah (Dapat Dipercaya), amanah yang diberikan masyarakat harus dijaga dengan penuh tanggung jawab. Tabligh (Menyampaikan Kebenaran), seorang pemimpin harus mampu menyampaikan mana yang hak dan mana yang batil.

Selain empat sifat dasar Rasulullah, Erwin juga menekankan pentingnya empat sifat kepemimpinan dalam kemasyarakatan, yaitu Adil, Tasamuh (Toleran), Tawajud (Berimbang dan Bijaksana), serta Berani Amar Ma’ruf Nahi Munkar.

Dengan delapan prinsip ini, Erwin berharap, kepemimpinan di Kota Bandung dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat (khususnya) Kota Bandung, pungkasnya. (Ron/Fzh)

Read Entire Article
Anggam Lokal| Radarsukabumi| | |