SUKABUMI – Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University (NPU) terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong internasionalisasi pendidikan. Pada Senin, (22/12/2025), Ketua Program Studi PGSD NPU secara resmi melepas tiga mahasiswa terbaiknya untuk mengikuti program internship internasional di Kuala Lumpur, Malaysia.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Anastasia Fidelyna Barek Openg, mahasiswa asal Nusa Tenggara Timur (NTT), serta Putri Meisya dan Elina Nurni Ayu yang berasal dari Sukabumi. Selama tiga bulan ke depan, mereka akan menjalani program internship sebagai tenaga pendidik di sanggar belajar bagi anak-anak Sekolah Dasar (SD) Warga Negara Indonesia (WNI) yang bermukim di Malaysia. Sebelumnya, ketiganya telah menuntaskan program internship di dalam negeri selama tujuh bulan.
Program internship internasional ini merupakan bagian dari Study Completion Program (SCP) Nusa Putra University, sebuah kebijakan akademik inovatif yang dirancang bagi mahasiswa semester 6 dan 7. Melalui SCP, mahasiswa diberikan berbagai pilihan jalur pengembangan akademik dan profesional, mulai dari riset, internship, hingga pertukaran pelajar, baik di tingkat nasional maupun internasional. Program ini menjadi nilai tambah pendidikan yang mendorong mahasiswa untuk lebih dini mengenal dunia profesional dan akademik di luar ruang kelas.
Program internship internasional yang diikuti oleh mahasiswa PGSD NPU berada di bawah naungan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia. Program ini juga diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia, seperti Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Padjadjaran (Unpad), serta sejumlah kampus lainnya. Keikutsertaan mahasiswa Nusa Putra University menjadi bukti kepercayaan terhadap kualitas akademik dan kompetensi calon pendidik yang dihasilkan.
Penanggung jawab Sanggar Belajar anak-anak WNI di Malaysia, Shoheh, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Nusa Putra University atas komitmennya dalam melaksanakan Study Completion Program melalui skema internship internasional. Ia menilai kehadiran mahasiswa PGSD NPU memberikan kontribusi nyata dalam mendukung proses pembelajaran anak-anak Indonesia di perantauan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Nusa Putra University yang telah mengirimkan mahasiswa terbaiknya untuk terlibat langsung dalam kegiatan pendidikan di sanggar belajar. Program SCP ini sangat membantu, tidak hanya bagi mahasiswa dalam mengembangkan kompetensi global, tetapi juga bagi anak-anak Indonesia di Malaysia yang membutuhkan pendampingan pendidikan berkualitas,” ujarnya.
Ketua Program Studi PGSD Nusa Putra University, Utomo,menegaskan bahwa program internship internasional ini merupakan bagian dari penguatan kompetensi mahasiswa sekaligus implementasi pembelajaran berbasis pengalaman global.
“Internship internasional ini menjadi ruang belajar yang sangat berharga bagi mahasiswa PGSD untuk mengembangkan kompetensi pedagogik, sosial, dan budaya. Mereka tidak hanya membawa identitas pribadi, tetapi juga membawa nama baik Nusa Putra University dan Indonesia di kancah internasional,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pengalaman mengajar anak-anak WNI di luar negeri diharapkan mampu membentuk karakter pendidik yang adaptif, berwawasan global, serta memiliki kepedulian tinggi terhadap pendidikan anak bangsa di mana pun berada.
Salah satu peserta internship, Putri Meisya, mengungkapkan rasa syukur dan antusiasmenya mengikuti program tersebut. Menurutnya, kesempatan ini menjadi pengalaman berharga yang tidak hanya memperkaya kemampuan mengajar, tetapi juga memperluas wawasan budaya dan sosial.
“Saya sangat bersyukur mendapatkan kesempatan ini. Program internship internasional ini menjadi pengalaman berharga untuk belajar mengajar di lingkungan yang berbeda, sekaligus mengabdi kepada anak-anak Indonesia di luar negeri. Ini menjadi bekal penting bagi saya sebagai calon guru,” pungkasnya. (wdy)

13 hours ago
12












































